Darah pria AS yang dengan sengaja menyuntikkan dirinya dengan bisa ular selama hampir dua dekade menghasilkan antivenom “yang luar biasa”, ujar para ilmuwan.
Darah pria AS yang dengan sengaja menyuntikkan dirinya dengan bisa ular selama hampir dua dekade menghasilkan antivenom “yang luar biasa”, ujar para ilmuwan.